detail news
Disaster Relief
06-29-2020

Serah Terima Secara Daring, 42 MCK Di 8 Sekolah Lombok Utara dan Timur Resmi Diserahkan Kepada Sekolah

Di tengah Pandemi Covid 19, Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) dan Wahana Visi Indonesia (WVI) mewujudkan komitmennya menyelesaikan pembangunan 42 Unit toilet dan 21 tangki air di delapan sekolah di Kabupaten Lombok Utara dan Lombok Timur yang terdampak Gempa Lombok 2018. Sekarang, lebih dari 1.269 anak dan 118 guru di Kabupaten Lombok Utara dan Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) merasakan manfaatnya. Bantuan tersebut wujud kerjasama WVI yang didanai pemirsa SCTV-Indosiar melalui Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) guna memenuhi kebutuhan air, sanitasi dan kebersihan di delapan sekolah.

Pada 26 Juni 2020, serah terima pembangunan fasilitas tersebut dilakukan secara daring (online) menggunakan aplikasi video conference dari lima lokasi: Kantor YPP-SCTV Indosiar (Jakarta), Kantor Pusat WVI (Jakarta), SDN 5 Jenggala (Lombok), Kantor Wilayah WVI (Lombok) dan Kantor Dinas Pendidikan dan Olahraga Lombok Utara (Lombok). Seluruh pihak yang terlibat merasa bersyukur telah menyelesaikan amanah masyarakat untuk membantu masyarakat Lombok kembali pulih pasca gempa.

Meski selama Pandemi Covid 19 ini siswa belajar di rumah, keberadaan toilet tetap dapat dimanfaatkan para guru yang secara bergantian bertugas di sekolah. Selain itu, warga dan anak-anak di sekitar sekolah pun ikut menggunakannya untuk keperluan sehari-hari. Ketua Pelaksana YPP, Dewi Yudho Miranti mengapresiasi WVI yang telah menyalurkan donasi dari pemirsa SCTV dan Indosiar. “Ini adalah amanah dari pemirsa kami yang telah dengan rela hati berdonasi membantu sesama. Karena itu kami sangat berharap agar fasilitas yang telah dibangun ini dapat dijaga dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tutur Dewi.

Sementara itu, Manager Respons WVI untuk Tanggap Darurat Gempa Lombok, Samuel Situmorang, mengatakan pembangunan toilet sejak akhir tahun 2019 tersebut merupakan upaya meningkatkan ketahanan masyarakat, terutama anak-anak terkait kebutuhan air, sanitasi dan kebersihan. “Kami juga melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat dan anak mengenai pentingnya sanitasi dan kebersihan,” ujar Samuel. Edukasi yang dilakukan, menurut Samuel, telah memperlihatkan perubahan perilaku warga sekolah, terutama anak-anak. Mereka sangat bersemangat menjaga kebersihan toilet, rajin mencuci tangan pakai sabun dan menjadi lebih kreatif memanfaatkan sampah plastik botol minuman yang sebelumnya banyak berserakan di halaman sekolah menjadi karya yang indah. “Dalam menghadapi pandemi Covid-19 saat ini, maka anak-anak dapat dikatkan jadi lebih siap, karena telah melakukan protokol kesehatan dengan baik,” jelas Samuel.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Lombok Utara, Fauzan, mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan kontribusi dari YPP dan Wahana Visi Indonesia. “Sanitasi adalah hal yang sangat penting. Kami seringkali kesulitan, karena gempa membuat beberapa mata air kena longsor. Ada beberapa sekolah yang sampai saat ini belum pulih,” ujar Fauzan. Sedikitnya, menurut Fauzan, sebanyak 7.000 ruang sekolah hancur saat gempa tahun 2018 lalu, bantuan dan kolaborasi dengan berbagai pihak, mempercepat pemulihan pascagempa Lombok.

Mewakili penerima benefit, Kepala SDN 5 Jenggala, mengungkapkan terima kasih atas bantuan tersebut. “Kami warga sekolah berkomitmen untuk menjaga, memelihara dan memanfaatkan sebaik-baiknya fasilitas toilet yang telah dibangun, dan telah sangat membantu seluruh warga sekolah,” ungkap Inggersadi, Kepala Sekolah SDN 5 Jenggala. (diolah kembali dari https://radarlombok.co.id/wvi-bangun-toilet-dan-tangki-air-untuk-sekolah-di-lombok.html#.Xv7_7mnKGlk.whatsapp )

Berita Lainnya
news
Bencana
15-01-2024
Penyerahan Rumah Tahan Gempa Kepada Warga Terdampak Gempa Bumi di Cianjur
Selengkapnya
news
Bencana
19-10-2023
Penyerahan Bantuan Rumah Untuk Warga Terdampak Gempa Cianjur
Selengkapnya
news
Bencana
19-10-2023
Bantuan Mebeulair Untuk SD yang Terdampak Gempa Cianjur Tahun 2022
Selengkapnya